Bukalapak.com Tbk (BUKA) kembali meluncurkan program unggulannya, Kompetisi Modal Perempuan Jagoan Pencari Cuan (PUJAAN), yang kini memasuki tahun ketiga. Dengan tema “Perempuan Andal Finansial,” program ini bertujuan memberdayakan pelaku UMKM perempuan Indonesia agar semakin tangguh dalam mengelola usaha di era digital.
Hadiah Puluhan Juta Rupiah untuk UMKM Perempuan
Kompetisi ini menawarkan hadiah menarik berupa modal usaha dengan total puluhan juta rupiah. Tidak hanya itu, peserta juga mendapatkan pelatihan eksklusif yang membekali mereka dengan kemampuan digital, literasi keuangan, serta akses ke teknologi dan pasar.
Komisaris Utama Bukalapak, Bambang Brodjonegoro, menekankan bahwa PUJAAN dirancang untuk mendukung perempuan pelaku UMKM dalam menghadapi tantangan bisnis modern. “Kami ingin memastikan perempuan pelaku UMKM memiliki fondasi kuat untuk mengambil keputusan finansial yang cerdas dan menciptakan pertumbuhan usaha yang berkelanjutan,” ujarnya.
Kolaborasi untuk UMKM Perempuan Hebat
Bukalapak bekerja sama dengan Majoo Indonesia untuk memberikan pelatihan dan pendampingan. Bahkan, program ini sejalan dengan pandangan Menteri Keuangan Republik Indonesia, Sri Mulyani, yang menyatakan bahwa perempuan pelaku UMKM harus terus meningkatkan kemampuan literasi keuangan, akses permodalan, pengelolaan usaha, dan strategi pemasaran.
Langkah Menuju Sukses Digital
Sebelum bersaing di ajang kompetisi, peserta akan mendapatkan pelatihan dari Bukalapak dan BCA, termasuk strategi mengelola keuangan usaha dan pembuatan video kreatif. Setelah itu, peserta diminta mengunggah video proposal bisnis mereka ke TikTok atau Instagram dengan tagar #PUJAANBukalapak.
Proses seleksi meliputi penilaian video oleh juri, sesi presentasi, hingga wawancara dengan mentor bisnis dan keuangan. Program ini dirancang untuk memberikan pengalaman yang menyeluruh, mulai dari pelatihan hingga peluang memenangkan modal usaha.
Kisah Sukses dari Lampung
Salah satu kisah inspiratif dari program ini datang dari Juragan Audi, Mitra Bukalapak asal Lampung. Berkat Kompetisi Modal PUJAAN, ia berhasil memperbesar usaha warung kelontongnya hingga omzetnya meningkat tiga kali lipat. Modal usaha dan pendampingan bisnis yang diterima menjadi langkah awal transformasi usahanya.
Kompetisi Modal PUJAAN menjadi bukti nyata bahwa perempuan pelaku UMKM memiliki potensi luar biasa untuk berkembang dengan dukungan yang tepat. Bukalapak terus berkomitmen menciptakan lebih banyak “jagoan digital” dari kalangan perempuan Indonesia. Siapkah Anda menjadi bagian dari kisah sukses berikutnya?
(Dilansir dari Liputan6.com)
